Inilah Saga Transfer Baru Frenkie de Jong: Datangnya Ancaman Barcelona Semakin Rumit

Transfer Baru Frenkie de Jong

Saga transfer Frenkie de Jong memasuki babak baru yang mencengangkan. Baru-baru ini, disebutkan bahwa Barcelona lebih menekan tim De Jong.

Nama De Jong adalah salah satu yang paling sering disebut-sebut sejak awal bursa transfer. Erik ten Hag ingin mengontraknya ke Manchester United, Barca menjualnya, tetapi De Jong sendiri tidak begitu yakin. Rumor beredar bahwa De Jong ingin bertahan di Barca, ada juga yang mengatakan De Jong tidak bisa pergi sebelum Barca membayar sisa utang gajinya.

Baru-baru ini, dinyatakan bahwa Barca akan memaksa De Jong untuk mengimplementasikan kontraknya saat ini dan mengembalikannya ke perjanjian sebelumnya.

Posisi Barca untuk De Jong

Saat ini, De Jong menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di Barcelona. Kabarnya, dia menghasilkan sekitar 400.000 euro per minggu. Sebelumnya, De Jong sempat menerima pemotongan gaji akibat pandemi. Disebutkan bahwa Barca masih memiliki utang gaji lebih dari 17 juta euro kepada De Jong.

Diduga utang tersebut membuat De Jong enggan hengkang. Dia ingin Barca membayarnya terlebih dahulu, lalu dia ingin pergi. Meski begitu, Barca justru meminta De Jong mengembalikan gajinya menjadi 50%. Hanya pemotongan gaji adalah satu-satunya cara De Jong bertahan.

Penolakan De Jong

Tuntutan pemotongan gaji De Jong ditolak mentah-mentah oleh De Jong. Gelandang Belanda telah menegaskan bahwa dia tidak akan menerima pemotongan gaji lagi, terutama karena klub masih berhutang.

Pada saat yang sama, De Jong juga tidak mau pergi. Jadi situasinya rumit, dia tidak ingin mengambil pemotongan gaji untuk tinggal dan tidak ingin pergi untuk melanjutkan karirnya di klub baru.

Hal inilah yang membuat saga transfer De Jong terhenti. Barca tidak bisa memaksa pemain, tetapi mereka juga tidak bisa membayar gaji besar kepada De Jong. Di tengah kebuntuan ini, Barca mulai kehabisan waktu untuk segera mendaftarkan pemain baru. Jika De Jong tidak pergi, Blaugrana berada dalam posisi sulit.

Babak baru dalam kisah transfer De Jong

Saga transfer De Jong memasuki babak baru. Menurut The Athletic, Barca telah membuat langkah agresif untuk memaksa De Jong menerima pemotongan gaji.

Kabarnya, Barca menemukan bukti pelanggaran hukum dalam penandatanganan kontrak De Jong pada 2020. Saat itu, De Jong menandatangani kontrak pemotongan gaji di bawah pimpinan dewan direksi dan presiden sebelumnya, Josep Maria Bartomeu.

Menurut laporan, Barca meminta De Jong untuk menyelesaikan masalah tersebut dan kembali ke kesepakatan sebelumnya, yaitu saat nominal gaji De Jong masih lebih rendah. Langkah Barca bisa disebut sebagai ancaman bagi De Jong. Situasi semakin rumit, menarik untuk menunggu sikap De Jong.