Faktor Yang Membuat Chelsea Terpuruk Musim Ini

Faktor Yang Membuat Chelsea Terpuruk Musim Ini

smakcygowa.id – Chelsea belum juga raih hasil bagus di Premier League 2022/2023. Terkini, The Blues kalah 0-2 dari Tottenham Hotspur pada pertandingan Derbi London, Minggu (26/2/2023) malam WIB. Kekalahan ini jadi yang ke-9 dirasakan Chelsea di Premier League 2022/2023. Selama ini. The Blues cuma sanggup raih delapan kemenangan dan 7x seimbang dari 24 pertandingan yang telah dimainkan, hingga kumpulkan 31 point. Mengakibatkan, Chelsea harus tertinggal pada posisi kesepuluh klassemen sesaat. Cesar Azpilicueta dkk. ketinggalan 26 point dari Arsenal yang sangat nyaman di pucuk. Minimal ada tiga faktor fundamental yang membuat Chelsea terpuruk selama ini di Premier League. Apa sajakah?

Belum Bersatu

Chelsea mengambil beberapa pemain pada musim 2022/2023. Club asal London Barat itu habiskan dana transfer sampai Rp10 triliun. Sekitar 17 pemain dihadirkan Chelsea ke Stamford Bridge. Pengeluaran paling besar asal dari Enzo Fernandez yang dihadirkan dari Benfica dengan harga 121 juta euro. Sayang, 17 pemain baru yang dihadirkan musim ini tidak dapat menyesuaikan secara baik bernama lama. Berikut sebagai pemicu beberapa pemain Chelsea sulit bersatu, hingga permainan dan kesolidannya turun di atas lapangan.

Baris Depan Tumpul

Manager Graham Potter dikenali sebagai pelatih yang memercayakan pola 4-2-3-1. Pola itu mengharuskan dalam daftar pemain memiliki striker tengah yang tajam dan berkualitas. Tetapi, kenyataannya Chelsea selama ini tidak diperkokoh striker yang betul-betul sanggup jalankan scenario itu. Joao Felix, David Fofana, sampai Pierra-Emerick Aubameyang belum sanggup dihandalkan jadi pembuat gol ulung. Adapun Armando Broja harus berusaha sembuh dari luka. Keadaan ini membuat Potter memercayakan baris depan pada Kai Havertz yang posisi aslinya ialah pemain striker tengah, hingga tidak optimal.

Baca Juga : Pemain Juventus dengan Nilai Pasar Termahal

Kurang Dihormati

Pemilihan Graham Potter pada September 2022 jadi sumber musibah untuk Chelsea musim ini. Team London Biru di bawah pemilikan Todd Boehly terlampau berani mempercayakan club sebesar Chelsea pada Potter. Chelsea umumnya diasuh pelatih bernama besar dengan prestasi keren dalam profesi. Tetapi, ini kali Chelsea diasuh pelatih yang masih sama sekali tidak pernah jadi juara.

Dipercayai mengasuh club sebesar Chelsea pasti membuat Graham Potter dalam penekanan besar. Apapun itu telah diberi oleh pemilik club, tetapi selama ini performa The Blues di bawah bimbingannya masih jelek yaitu 10 kali kalah, 7x seimbang, dan hanya menang 9x di beberapa gelaran.

Chilwell Ungkapkan Argumen Chelsea Tersuruk Awalnya Musim Ini

Ben Chilwell ungkap karena Chelsea tersuruk pada awal musim ini. Dia rasakan The Blues kurang pengalaman karena bayak pemain baru dan pemain muda. Chelsea memulai musim ini secara jelek. Mereka terpasah di rangking keduabelas dengan 4 angka dari 4 pertandingan. Catatan ini terang jauh dari keinginan. Ingat, Chelsea masih demikian jor-joran di transfer bursa. https://smakcygowa.id/

Sang Biru keseluruhan keluarkan dana transfer sebesar 464 juta euro untuk datangkan lebih dari 10 pemain baru. Tetapi, beberapa perekrutan baru Chelsea ini tidak banyak memberikan imbas positif. Bek Chelsea, Ben Chilwell ungkap karena tersuruknya The Blues pada awal musim ini. Dia memandang team ini masih perlu waktu untuk solid. Hal tidak terlepas dari jumlahnya pemain baru yang Chelsea tiba. Apa lagi, beberapa pemain baru Chelsea ialah pemain muda.

Chelsea barusan diatasi oleh Mauricio Pochettino. Keadaan ini membuat beberapa faksi tetap ada dalam saat penyesuaian di Chelsea. Chilwell berkemauan untuk menolong memudahkan saat penyesuaian beberapa punggawa baru supaya The Blues dapat selekasnya terlepas dari situas susah ini.

“Tim ini benar-benar muda dan baru. Mereka belum eksper. Ada manager baru yang coba sampaikan ide-idenya dan terserah pada saya dan Reece [James, kapten] untuk ambil tanggung-jawab dan jadi pimpinan dalam group dan menuntun kapal ini,” tutur Chilwell d ikutip dari Goal.

“Khususnya pada beberapa pekan terakhir yang dapat disaksikan sebagai saat yang susah. Saya cuma coba menuntun kapal ini melalui saat itu, masih tetap optimis dan ketahui kekuatan apa saja yang kami punyai dalam tim ini. Kami optimis dan punyai seorang manager luar biasa. Kami benar-benar sadar [apa yang salah] tetapi percaya kami dapat mengubah kondisi dengan cepat,” terangnya.

Antony Gagal, Manchester United Kejar Lagi Ismaila Sarr

Antony Gagal, Manchester United Kejar Lagi Ismaila Sarr

Manchester United nampaknya masih penasaran terhadap Ismaila Sarr. Tim berjuluk Setan Merah itu dilaporkan akan mengejar talenta muda milik Watford tersebut.

Di musim panas tahun lalu, Sarr menjadi salah satu properti panas di bursa transfer. Ia diinginkan banyak klub top Eropa berkat performa apiknya di Watford.

Manchester United adalah salah satu tim yang dilaporkan menginginkan jasa Sarr. Namun hingga deadline day bursa transfer musim lalu, United gagal mendapatkan jasa sang winger.

Dilansir The Sun, Manchester United masih penasaran terhadap Sarr. Mereka berencana untuk merekrut sang winger di musim panas ini.

Simak situasi transfer Sarr di bawah ini.

Pemain Berbakat
Menurut laporan tersebut, Erik Ten Hag sudah menerima laporan terkait Sarr. Sang manajer terkesan pada sang winger.

Ia menilai Sarr punya talenta yang sangat besar. Di sisi lain gaya bermainnya juga coock dengan gaya bermain sang manajer.

Itulah mengapa Ten Hag ingin memboyongnya ke Old Trafford di musim panas ini.

Kans Terbuka
Laporan itu mengklaim bahwa kans Manchester United merekrut Sarr di musim panas ini cukup terbuka lebar.

Seperti yang sudah diketahui, Watford terdegradasi ke Championship. Alhasil mereka harus menjual sejumlah pemain bintang mereka.

Sarr masuk dalam daftar jual Watford. Jadi dengan tebusan yang tepat, sang winger muda bisa pindah ke Old Trafford.

Mahar Transfer
Manchester United harus merogoh kocek cukup dalam untuk mengamankan jasa Sarr di musim panas ini.

The Hornets membanderolnya dengan harga yang cukup mahal. Tebusan sekitar 40 juta pounds diperlukan untuk memboyong Sarr dari Vicarage Road.

Daftar 5 Striker Incar Manchester United Terbaru Arnautovic

Daftar 5 Striker Incar Manchester United Terbaru Arnautovic

Striker Incar Manchester United – Aktivitas transfer Manchester United musim panas ini masih belum usai. Setan Merah saat ini sedang sibuk mencari striker baru.

Manchester United telah mendatangkan Tyrell Malacia dan Lisandro Martinez untuk memperkuat pertahanan mereka. Mereka juga mendatangkan Christian Eriksen untuk menambah kedalaman lini tengah.

Kini MU mencari amunisi tambahan di lini serang. Ini harus dilakukan karena mereka sudah melepas Edson Cavani dan kehilangan Cristiano Ronaldo.

Ada beberapa penyerang yang dikabarkan masuk radar Setan Merah. Salah satunya bisa dekat dengan Old Trafford dalam waktu dekat.

Inilah Lima Striker yang Diincar MU

Marko Arnautovic

Marko Arnautovic telah menjadi nama terbaru untuk bersenang-senang dengan Manchester United. Striker Bologna itu dikabarkan masuk dalam rencana transfer Setan Merah.

Menurut laporan, Manchester United telah melakukan penawaran sebesar 8 juta hingga 9 juta euro untuk pemain berusia 33 tahun itu. Namun, tawaran ini ditolak mentah-mentah oleh Bologna.

Arnautovic sendiri sudah memiliki pengalaman bermain di Premier League. Sebelumnya, penyerang timnas Austria itu sempat membela Stoke City dan West Ham.

Benjamin Sesko

Benjamin Sesko mencuri perhatian setelah mencetak beberapa gol untuk RB Salzburg musim lalu. Ia berhasil mencetak 10 gol dan tujuh assist dari 36 pertandingan.

Performa Sesko dikabarkan menarik perhatian Manchester United. Setan Merah ingin striker berusia 19 tahun itu datang ke Old Trafford musim panas ini.

Sesko masih terikat kontrak dengan Salzburg hingga 2026. Dengan usianya yang masih muda, Sesko bisa menjadi striker yang lebih baik di masa depan.

Sasa Kalajdzic

Sasa Kalajdzic memperkuat Stuttgart sejak 2019. Kalajdzic dikabarkan menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan Manchester United untuk memperkuat lini aktivasi.

Kalajdzic telah mencetak 17 gol dalam 36 pertandingan di semua kompetisi untuk Stuttgart pada musim 2020/21. Sayangnya, Kaladzic banyak absen karena Covid-19 dan cedera musim lalu.

Pemain berusia 25 tahun itu hanya bermain dalam 15 pertandingan musim lalu. Kalajdzic mencetak enam gol dan memberikan dua assist dari penampilan itu.

Jamie Vardy

Jamie Vardy sudah lama bermain untuk Leicester City. Kini striker berusia 35 tahun itu dikabarkan masuk radar Manchester United.

Selama berada di Leicester sejak 2012, Vardy telah mencetak 164 gol dalam 386 pertandingan. Dia juga membantu The Foxes memenangkan gelar Premier League pada 2015/16.

Kontrak Vardy di Leicester hanya bertahan setahun. Saat ini belum ada pembicaraan kontrak baru antara Vardy dan Leicester.

Cody Gakpo

Cody Gakpo menjadi andalan lini serang PSV Eindhoven dalam beberapa musim terakhir. Ia berhasil mencetak banyak gol dan assist untuk raksasa Belanda tersebut.

Musim lalu, Gakpo mencetak 21 gol dalam 46 pertandingan di semua kompetisi. Pemain asal Belanda itu juga mengemas 15 assist.

Gakpo juga bisa bermain di beberapa posisi menyerang. Selain sayap kiri, pemain berusia 23 tahun itu juga berposisi sebagai striker dan sayap kanan.

Chelsea Mulai Seriusi Transfer Pierre-Emercik Aubameyang

Chelsea Mulai Seriusi Transfer Pierre-Emercik Aubameyang

Klub Premier League, Chelsea dilaporkan tidak main-main dalam upaya perekrutan Pierre-Emerick Aubameyang. The Blues dilaporkan mulai mengupayakan agar transfer ini bisa jadi kenyataan.

Chelsea saat ini kekurangan penyerang tengah. The Blues memutuskan untuk meminjamkan Romelu Lukaku ke Inter Milan dan mereka belum mendapatkan penggantinya.

Chelsea sendiri dilaporkan sedang mendekati beberapa pemain. Salah satunya adalah striker milik Barcelona, Pierre-Emerick Aubameyang.

Sky Sports melaporkan bahwa rumor ketertarikan Chelsea terhadap Aubameyang bukan sekedar pepesan kosong. Chelsea dilaporkan mulai menyeriusi transfer tersebut.

Simak situasi transfer Aubameyang selengkapnya di bawah ini.

Striker Teruji

Laporan itu mengklaim bahwa Thomas Tuchel sendiri yang menginginkan jasa Aubameyang. Ia menilai Aubameyang adalah sosok yang tepat untuk mengisi pos lini serang timnya.

Ini disebabkan Aubameyang pernah dilatih Tuchel di Borussia Dortmund. Saat itu, Aubameyang menunjukkan ketajaman yang bagus di bawah asuhan Tuchel.

Di sisi lain Aubameyang sudah pernah bermain di Inggris. Jadi ia tidak akan kesulitan beradaptasi dengan atmosfer sepakbola Inggris.

Kans Terbuka

Laporan itu mengklaim bahwa kans Chelsea untuk mendatangkan Aubameyang di musim panas ini tergolong sangat terbuka. Karena Barcelona kemungkinan akan menjual sang pemain.

Barcelona baru-baru ini tidak bisa mendaftarkan pemain mereka di La Liga. Jadi mau tidak mau mereka harus menjual beberapa pemain agar mereka mendapatkan tambahan pemasukan.

Dengan kehadiran Robert Lewandowski di skuat mereka, Barcelona merasa Aubameyang bisa pergi. Jadi mereka akan menjual sang striker ke Chelsea.

Mahar Transfer

Chelsea dilaporkan tidak perlu keluar uang terlalu banyak untuk merekrut Aubameyang. Karena mahar transfernya sangat terjangkau.

Cukup dengan bayaran 15 juta Euro, The blues bisa merekrut kembali mantan penyerang Arsenal tersebut.

Inilah 5 Pemenang Piala Dunia One Hit Wonder Players

Inilah 5 Pemenang Piala Dunia One Hit Wonder Players

Pemenang Piala Dunia One Hit Wonder Players – Tidak ada yang bisa memprediksi nasib seseorang. Ada sejumlah pesepakbola yang tiba-tiba tampil di Piala Dunia dan menjadi juara, namun kemudian perlahan menghilang dari peredaran.

Skuat yang mengikuti Piala Dunia biasanya diisi oleh pemain-pemain terbaik yang telah melalui proses seleksi dari pelatih. Namun, ada juga beberapa pemain yang dipanggil karena alasan lain. Pasalnya, sang pelatih menanyakannya karena pemain yang seharusnya tidak mengalami cedera tersebut. Selain itu, karena memang tidak ada pilihan lain di posisi yang diduduki pemain ini.

Di Piala Dunia, mereka mungkin hanya duduk di bangku cadangan atau hanya menjadi pemain pengganti. Namun, karena kualitas luar biasa dari pemain lain, tim mereka tetap memenangkan gelar.

Berikut adalah 5 pemain one-hit yang memenangkan Piala Dunia. Langsung saja kita cek satu per satu.

Daftar Pemenang Piala Dunia One Hit Wonder Players

Heinz Kwiatkowski (Jerman Barat, 1954)

Heinz Kwiatkowski sebenarnya adalah pemain penting bagi Borussia Dortmund. Namun, tidak bagi timnas Jerman Barat yang menjuarai Piala Dunia 1954.

Kwiatkowski hanya membuat satu penampilan untuk Jerman Barat di Piala Dunia 1954. Dia bermain di gawang untuk Jerman Barat dalam kekalahan 3-8 dari Hongaria di babak penyisihan grup.

Setelah pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang itu duduk di bangku cadangan, Jerman Barat terus melaju ke laga final. Di laga final, Jerman Barat membalas dendam melawan Hungaria dan menang 3-2 di final.

Felix (Brasil, 1970)

Felix Mielli Venerando adalah seorang penjaga gawang ketika tim nasional Brasil memenangkan Piala Dunia 1970. Namun, banyak yang mengkritik penampilannya saat itu.

Di antara kritik datang dari mantan kiper Arsenal Bob Wilson. “Tanpa diragukan lagi dia adalah penjaga gawang yang paling tidak kompeten untuk memenangkan medali piala dunia,” kata Wilson.

“Dia beruntung karena dia bermain di tim yang hebat. Jika dia membiarkan gawang kebobolan tiga gol, maka dia bisa membalas dengan mencetak empat gol,” lanjutnya.

Stephane Guivarc’h (Prancis, 1998)

Skuat Prancis di Piala Dunia 1998 memiliki striker-striker yang tajam. Ada nama-nama seperti Thierry Henry, David Trezuguet dan bahkan Christophe Dugarry.

Selain mereka ada juga Stephane Guivarc’h yang mengenakan nomor sembilan. Nomor sembilan untuk seorang striker haruslah pemain yang memiliki kemampuan khusus.

Guivarc’h adalah pencetak gol terbanyak Ligue 1 dan pencetak gol terbanyak Piala UEFA 1997/1998. Selama Piala Dunia, meski sering menjadi starter, ia tak berbuat banyak meski Prancis akhirnya menang di kandang sendiri.

Bernard Diomede (Prancis, 1998)

Bernard Diomede adalah rekan setim Guivarc’h di level klub bersama Auxerre. Diomede juga tak menorehkan prestasi bagus saat timnas Prancis menjadi juara dunia di negaranya.

Dia memainkan tiga pertandingan babak penyisihan, termasuk babak 16 besar melawan Paraguay. Tapi itu adalah pertandingan terakhirnya bersama tim nasional karena dia tidak dipanggil lagi.

Dua tahun kemudian ia pindah ke Liga Inggris untuk bergabung dengan Liverpool. Namun, Diomede hanya bermain dalam lima pertandingan selama tiga tahun sebelum akhirnya kembali ke Prancis.

Kleberson (Brasil, 2002)

Kleberson memiliki karir profesional yang mengalami pasang surut di level klub. Namun, pemain yang berposisi sebagai gelandang tetap dipanggil oleh Luiz Felipe Scolari ke skuat Brasil di Piala Dunia 2002.

Kleberson kemudian tidak tampil di laga pertama Brasil di babak penyisihan. Kleberson akhirnya bermain untuk Brasil melawan Inggris di perempat final hingga final dan memberikan assist penting di pertandingan final.

Usai Piala Dunia, Manchester United mengontraknya dari Atletico Paranaense di Serie A Brasil. Ia hanya bermain 20 pertandingan bersama Setan Merah hingga pindah ke Besiktas dan akhirnya menghilang.

Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, 6-7 Agustus 2022

Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, 6-7 Agustus 2022

Jadwal siaran langsung Liga Inggris di SCTV pekan ini, 6-7 Agustus 2022. Siaran langsung Premier League musim 2022/2023 di SCTV pekan ini salah satunya adalah laga seru antara Everton vs Chelsea.

Everton akan menjamu Chelsea pada pekan pertama Premier League 2022/2022 di Goodion Park, Sabtu 6 Agustus 2022. Laga antara Everton vs Chelsea akan disiarkan langsung SCTV, mulai pukul 23.30 malam WIB.

Musim lalu, performa Everton jauh dari kata bagus. Pasukan Frank Lampard harus berjuang hingga akhir hanya untuk lolos dari degradasi. Di kubu Chelsea, mereka mengamankan posisi ketiga walau dalam kondisi sulit.

Musim baru, Everton dan Chelsea akan tampil dengan wajah baru. Everton tak lagi diperkuat Richarlison yang pindah ke Tottenham. Sementara, Chelsea akan bertumpu pada Raheem Sterling untuk mendulang gol.

Arsenal Tandang ke Selhurst Park

Arsenal akan bertandang ke markas Crystal Palace pada pekan ke-1 Premier League 2022/2023, Sabtu 6 Agustus 2022. Pertandingan pembuka Liga Inggris di Selhurst Park ini dijadwalkan kick-off jam 02:00 WIB.

Arsenal, yang musim lalu finis peringkat 5, sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin musim ini. Striker Gabriel Jesus dan bek sayap Oleksandr Zinchenko telah didatangkan dari Manchester City.

Gabriel Jesus tampil sangat mengesankan di pramusim Arsenal. Pemain Brasil itu mencetak dua gol ketika Arsenal mengalahkan Nuernberg 53, satu gol saat menang 2-0 atas Everton, satu gol kala meremukkan Chelsea 4-0, dan tiga gol dalam kemenangan 6-0 The Gunners atas Sevilla.

Sementara itu, pramusim Palace tak bisa dibilang istimewa. Anak-anak asuh Patrick Vieira dikalahkan Liverpool 0-2 dan Manchester United 1-3. Selebihnya, mereka menang empat kali dan imbang dua kali melawan tim-tim yang selevel atau yang relatif lebih lemah.

Jadwal Premier League di Televisi

Para pemain Chelsea merayakan gol NGolo Kante ke gawang Udinese pada laga pramusim di Dacia Arena, Sabtu (30/7/2022) dini hari WIB (c) ChelseaSabtu, 6 Agustus 2022

  • 02:00 WIB – Crystal Palace vs Arsenal – O Channel, Vidio
  • 21:00 WIB – Newcastle vs Nottingham Forest – O Channel, Vidio
  • 23:30 WIB – Everton vs Chelsea – SCTV, Vidio

Minggu, 7 Agustus 2022

  • 22:30 WIB – West Ham vs Man City – SCTV, Vidio

Sabtu, 6 Agustus 2022

  • 02:00 WIB – Crystal Palace vs Arsenal – O Channel, Vidio
  • 18:30 WIB – Fulham vs Liverpool – Vidio
  • 21:00 WIB – Bournemouth vs Aston Villa – Vidio
  • 21:00 WIB – Leeds United vs Wolves – Vidio
  • 21:00 WIB – Newcastle vs Nottingham Forest – O Channel, Vidio
  • 21:00 WIB – Tottenham vs Southampton – Vidio
  • 23:30 WIB – Everton vs Chelsea – SCTV, Vidio

Minggu, 7 Agustus 2022

  • 20:00 WIB – Leicester City vs Brentford – Vidio
  • 20:00 WIB – Manchester United vs Brighton – Vidio
  • 22:30 WIB – West Ham vs Manchester City – SCTV, Vidio

Fakta Menarik Sisi Gelap Sir Alex Ferguson dengan Manchester United

Fakta Menarik Sisi Gelap Sir Alex Ferguson dengan Manchester United

Sisi Gelap Sir Alex Ferguson – Erik ten Hag memikul beban yang berat. Juru taktik asal Belanda itu punya target tinggi, yakni merebut gelar Liga Inggris 2022/2023 untuk Manchester United.

Lama tak naik podium kehormatan di pentas tertinggi di Inggris itu, membuat Setan Merah menjadi bahan cibiran. Musim lalu, misalnya, MU berada di posisi dengan torehan 58 poin.

Inilah Fakta Menarik Sisi Gelap Sir Alex Ferguson

Catatan Menyedihkan

Pencapaian ini jauh dari titik terendah mereka di musim 2013/2014 (64). Terakhir kali Manchester United menjuarai Liga Inggris adalah pada 2012/2013.

Jika kesuksesan ingin diukur, Erik ten Hag harus melihat ke Sir Alex Ferguson. Dia adalah pelatih tersukses dalam sejarah Setan Merah. Bekerja dari 1986 hingga 2013, Ferguson memenangkan banyak trofi bersama Setan Merah.

Namun, terkait kontroversi tersebut, Erik ten Hag tidak boleh meniru kakek Ferguson. Sebagai pelatih Ferguson berada di puncak. Namun ia juga tak lepas dari kontroversi. Ingin tahu apa saja?

Bentrok Dengan Wasit

Masalah umum dengan Ferguson sepanjang masa jabatannya sebagai bos Manchester United adalah kritik terus-menerus terhadap wasit. Pelatih asal Skotlandia itu tak segan-segan menyebut wasit dan ofisial pertandingan lainnya bekerja di bawah standar.

Ciri khasnya, dia sering tampil di awal pertandingan beberapa menit untuk menambah injury time, terutama saat tertinggal. Belakangan, istilah itu disebut sebagai ‘Fergie Time’.

Sikap yang Tidak Pantas

Pada tahun 2009 ia dengan sinis mempertanyakan kebugaran wasit Alan Wiley. Akibatnya, Ferguson dilarang mendampingi tim dalam empat pertandingan.

Dia juga pernah menuduh Martin Atkinson tidak adil untuk memberlakukan larangan kehadiran lima pertandingan. Dia juga menghina Mark Clattenburg setelah pertandingan pada 2007.

Insiden David Beckham

David Beckham adalah anggota paling terkenal dari ‘Class of ’92’. Legenda United dan Inggris senang melihatnya di sayap. Fans juga senang dan bersemangat melihat tendangan bebasnya.

Hubungan mereka, bagaimanapun, mulai menurun setelah Beckham menikah dengan mantan anggota Spice Girls Victoria. Fergie melihatnya sebagai gangguan besar bagi Beckham.

Spice Girls adalah girl band terpanas di Inggris pada saat itu. Penggemar mereka sangat bersemangat untuk mengetahui segala sesuatu tentang mereka, termasuk kehidupan cinta mereka.

Jadi Terjebak

Beckham mau tak mau terjun ke gaya hidup selebriti yang berkilauan. Paparazzi selalu mengikutinya.

Ferguson menuding pemain favoritnya itu lebih mementingkan penampilan ketimbang kariernya di sepak bola. Pada puncaknya, pada tahun 2003, Ferguson diduga melemparkan sepatu bot di Becks yang memicu kepindahannya ke Real Madrid.

Boikot BBC

Ini mengikuti film dokumenter BBC pada tahun 2003 berjudul Fergie and Son, yang menggambarkan keluarga Ferguson secara negatif. Dalam film, ada plot yang tidak menyenangkan.

Karya seni itu tampaknya menyiratkan kisah kelam Jason, putra Fergie. Jason adalah seorang agen yang menggunakan hubungannya dengan ayahnya untuk mendapatkan keuntungan gelap di bursa transfer.

Ferguson sangat marah. Dia mencap film dokumenter itu ‘sampah’. Akibatnya, Ferguson memboikot BBC dengan menolak memberikan wawancara.

Liga Premier: Erling Haaland Perlu Waktu Untuk Menyesuaikan Diri dengan Man City

Erling Haaland Perlu Waktu Untuk Menyesuaikan Diri dengan Man City

Erling Haaland tampil kurang atraktif saat Manchester City bertemu Liverpool di laga Community Shield 2022. Haaland dinilai butuh waktu untuk bisa bermain dengan gaya permainan Man City.

The Citizens tak bergeming saat menjamu The Reds di Stadion King Power, Sabtu (30/7/2022) malam WIB. Meski menguasai pertandingan, Man City menyerah 1-3 dari Liverpool.

Gol ketiga The Reds dicetak oleh Trent Alexander-Arnold pada menit ke-21, Mohamed Salah pada menit ke-83, dan Darwin Nunez pada menit ke-90+4. Julian Alvarez mencetak satu-satunya gol Manchester City pada menit ke-70.

Laga tersebut juga merupakan debut kompetitif Erling Haaland bersama Man City. Dia bermain penuh 90 menit, beruntung tidak mencetak gol.

Sayangnya, Erling Haaland dikritik karena membuang-buang waktu memasak di menit terakhir yang bisa saja mengubah skor menjadi imbang. Lantas, apakah Haaland gagal membeli Manchester City?

Bukan gagal, tapi…

Belum optimalnya performa Haaland juga mencari analis Liga Inggris, Franck McAvennie. Menurutnya, harus diakui Erling Haaland tidak bermain maksimal pada pertandingan ini.

Meski begitu, McAvennie yakin tidak akan ada masalah besar. Satu laga yang tak maksimal tak lantas menjatuhkan Haaland.

“Saya tidak berpikir kepercayaan diri akan runtuh. Dia pikir harganya tinggi, tapi dia tidak percaya pada dirinya sendiri,” kata McAvennie di Football INsider.

“Di bursa transfer modern ini, dia adalah yang terbaik. Dia adalah striker terbaik yang ada. Namun, mungkin dia membutuhkan dua atau tiga pertandingan untuk memberikan yang terbaik.”

Adaptasi Gaya Bermain

Menurut McAvennie, kesulitan Erling Haaland terletak pada perubahan besar dalam gaya. Di bawah asuhan Pep Guardiola. Kota ini mengadopsi gaya permainan khas yang mungkin tidak ada duanya.

“Man City memainkan permainan yang sangat berbeda dengan tim lain, mereka mencoba memasukkan bola ke gawang lawan, itu baru bagi Haaland,” lanjut McAvennie.

“Dia pasti akan menyia-nyiakan peluang, tetapi begitu dia mencetak gol, dia akan terus mencetak gol. Menurut saya, dia adalah striker top.”

Tidak masalah

Intinya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan tentang Erling Haaland. Sang striker memang menyia-nyiakan peluang, namun masih dalam batas wajar.

“Haaland harus terbiasa dengan gaya utama City, dia pasti sudah mengerti itu sebelum bergabung. Saya juga tidak masalah membuang peluang,” pungkas McAvennie.

RESMI! Chelsea Datangkan Kiper Wonderkid Gabriel Slonina

RESMI! Chelsea Datangkan Kiper Wonderkid Gabriel Slonina

Chelsea resmi mengumumkan kiper muda terbarunya, Gabriel Slonina. Namun, Slonina akan dipinjamkan kembali ke klubnya, Chicago Fire untuk menjalani satu musim penuh MLS 2022/23.

Slonina telah dipantau Chelsea selama beberapa waktu belakangan. Kiper yang baru berusia 18 tahun itu sempat jadi sorotan di MLS.
taboola mid article

Slonina telah mencatatkan debutnya di MLS pada usia 17 tahun. Slonina tampil menghadapi New York City FC pada Agustus 2021 lalu.

Semenjak mendapat debutnya itu, Slonina berhasil menyegel posisi penjaga gawang utama Fire. Kiper berpostur 193 cm itu selalu tampil di seluruh pertandingan MLS 2021/22.

Durasi Panjang

Chelsea begitu yakin dengan rekrutannya kali ini. Slonina diberi kontrak berdurasi panjang sampai enam tahun.

Namun, tahun pertama kontraknya akan dihabiskan di Fire. Chelsea dan Fire sepakat untuk membiarkannya bermain semusim lagi di MLS 2022/23 yang akan dimulai pada 6 Agustus mendatang.

Slonina baru akan mulai mendobrak tempat utama Chelsea pada musim 2023 mendatang.

Fenomenal Muda

Label wonderkid ini sendiri tidak lepas dari kariernya yang fenomenal selama masih muda. Slonina sudah mendapat kontrak profesional dari Fire pada usia 14 tahun pada 2019 lalu.

Selama menjalani 25 pertandingan MLS 2021/22, Slonina berhasil mencatatkan 10 kai nirbobol. Gawangnya kebobolan cukup minim dengan hanya 28 kali.

“Dia adalah talenta luar biasa, dia jauh lebih dewasa daripada usianya saat ini, pemain yang sangat bekerja keras, dan seorang rekan tim yang fantastis,” kata Direktur Olahraga Chicago Fire Georg Heitz.

Pertanda Kepergian

Kedatangan Slonina tampaknya jadi pertanda kepergian salah satu kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga. Kepa yang menginginkan jam menit lebih sedang mencari klub baru yang bisa memberinya hal tersebut.

Sejauh ini, Napoli adalah klub terdepan yang menginginkan servis Kepa. Namun, belum ada tawaran resmi yang dilayangkan.

Dengan bergabungnya Slonina, walaupun baru pada tahun 2023 mendatang, Chelsea dilaporkan sudah siap melepas Kepa ke klub lain.

Prediksi Liga Inggris Musim Depan: Man City Juara Lagi, MU Bagaimana?

Prediksi Liga Inggris Musim Depan: Man City Juara Lagi, MU Bagaimana?

Persaingan juara Premier League selalu jadi cerita menarik. Ada banyak tim top yang bersaing ketat di liga terbaik di dunia itu, tentu musim depan pun demikian.

Beberapa tahun terakhir, persaingan juara Liga Inggris didominasi oleh dua tim: Manchester City dan Liverpool. Keduanya bermain di level yang berbeda, lebih tinggi dari rival-rival lainnya.

Biar begitu, bukan berarti kedua tim itu bisa bersantai. Klub-klub rival seperti Manchester Unitedm, Chelsea, dan Arsenal juga terus berusha memperkuat tim untuk mendekati level top.

Bahkan, musim depan persaingan diyakini bakal lebih sengit. MU sekarang tampak semakin matang di bawah si pelatih baru, Erik ten Hag. Lantas, bisakah MU bersaing?

Man City juara lagi

Prediksi persaingan juara Liga Inggris selalu menarik, kali ini ada Luke Chadwick yang berbicara. Eks MU itu merasa percaya diri dengan tanda-tanda awal perkembangan tim di bawah Ten Hag sekarang.

Dia yakin MU bisa mengganggu dua tim top di papan atas. Namun, jika harus bicara juara, Chadwick masih percaya kepada Man City.

“Saya kira Man City akan juara liga lagi, lalu Liverpool di peringkat kedua. Soal siapa tim yang berada di bawah dua tim itu, sulit memprediksinya,” buka Chadwick di Caught Offside.

“Saya kira, dengan adanya Ten Hag di MU sekarang, mereka punya kesempatan besar.”

MU finis ketiga

Menurut Chadwick, ada prospek menjanjikan terkait perkembangan MU di bawah Ten Hag. Dia melihat banyak hal positif di pramusim sejauh ini, jadi ada alasan kuat untuk percaya.

“Menurut saya, kita akan melihat mereka [MU] semakin kuat seiring musim berjalan dan saya bisa membayangkan mereka finis di peringkat tiga,” sambung Chadwick.

“Tentu saya ingin melihat mereka finis lebih tinggi dari itu, tapi saya kira Liverpool dan Man City masih terlalu kuat bagi tim lain di liga saat ini.”

Baca Juga: Barcelona Disebut Tim Terbaik di Eropa, Xavi: Siapa Bilang Begitu?

Arsenal keempat

Lebih lanjut, Chadwick juga bicara soal kekuatan tim-tim top lain, seperti Arsenal, Chelsea, dan Tottenham. Tiga klub London tersebut bakal bersaing untuk empat besar.

“Spurs dan Arsenal merekrut pemain dengan baik, jadi selisih antara dua tim itu tidak akan terlalu jauh. Chelsea, di sisi lain, cukup kesulitan di pramusim,” lanjut Chadwick.

“Jadi, prediksi keseluruhan saya untuk empat besar adalah: Man City juara, Liverpool kedua, MU ketiga, dan saya kira saya kana memilih Arsenal untuk peringkat empat,” tandasnya.

Lisandro Martinez Mungil? Ini 6 Bek Pendek yang Tetap Ganas di Lapangan

Lisandro Martinez Mungil? Ini 6 Bek Pendek yang Tetap Ganas di Lapangan

Manchester United sudah mendatangkan Lisandro Martinez dari Ajax Amsterdam. Namun ada yang unik karena postur Martinez yang pendek sebagai pemain belakang.

Bek berkebangsaan Argentina itu hanya memiliki tinggi badan 1,75 meter. Bagi seorang bek tentunya posturnya sangat pendek, bahkan untuk ukuran orang Eropa.

Bandingkan saja dengan tinggi badan bek Liverpool Ibrahima Konate 1,94 meter atau Virgil Van Dijk 1,93 meter, tentu ukuran Martinez sangat pendek. Lalu apakah dia bisa bertarung di Liga Inggris musim ini?

Sebelum Martinez, sebenarnya sudah ada bek pendek di klub-klub Eropa. Mereka bahkan mampu bersaing dan mengantarkan timnya menyabet gelar juara bahkan meraih Ballon d’Or atau gelar pemain terbaik dunia.

Berikut 6 bek pendek yang tetap ganas saat berada di lapangan. Jadi fans Manchester United (MU) tidak perlu galau lah.

1. Carles Puyol (177 cm)

Carles Puyol mencatatkan ebih dari 650 penampilan untuk Barcelona selama 15 tahun memperkuat tim yang bermarkas di Camp Nou ini. Meski bertubuh mungil, pencapaian kariernya sangat tinggi.

Kapten Barcelona itu pernah meraih enam gelar La Liga, tiga trofi Liga Champions, dan dua Copa Del Reys. Kehadirannya membuat aman lini belakang Blaugrana.

Di level internasional, Puyol juga mencetak prestasi yang tinggi. Bersama timnas Spanyol, dia meraih gelar Piala Dunia dan Piala Eropa atau EURO.

2. Fabio Cannavaro (175 cm)

Serupa dengan Lisandro Martinez, Fabio Cannavaro hanya memiliki tinggi badan 1,75 meter. Meski mungil, dia merupakan seorang legenda di Italia.

Dia pernah memenangkan gelar domestik Italia bersama Parma dan gelar domestik Spanyol bersama Real Madrid. Cannavaro yang menjadi kapten Italia juga meraih tietl Piala Dunia 2006.

Dia juga pernah meraih gelar Ballon d’or dan hanya segelintir bek yang mendapatkannya. Marca juga menobatkannya masuk ke best 11 pemain asing bagi Real Madrid.

3. Franco Baresi (175 cm)

Inter Milan pernah menolak Franco Baresi karena tubuh mungilnya. Pemain yang menjalani debut profesional pada usia 17 tahun itu kemudian meniti karier di AC Milan dan mengumpulkan banyak gelar

Bersama AC Milan, dia meraih enam gelar Serie A dan tiga trofi Liga Champions. Sayangnya dia tidak seberuntung Cannavaro karena gagal meraih Ballon d’or pada 1989.

Baresi hanya jadi runner-up karena Ballon d’or 1989 jatuh ke rekan setimnya Marco van Basten. AC Milan juga memensiunkan jersey nomor 6 untuk menghormatinya setelah pensiun pada tahun 1997.

4. Ivan Cordoba (173 cm)

Lisandro Martinez nampaknya lebih beruntung karena ada bek yang lebih pendek darinya, yakni Ivan Cordoba. Meski pendek, dia menjadi incaran Real Madrid yang dia tolak karena lebih memilih Inter Milan.

Cordoba bahkan menghabiskan 13 tahun di Inter Milan serta mencatat 455 penampilan bagi Nerazzuri. Dia memenangkan lima Scudetto, 4 Coppa Italia, dan satu Liga Champions.

Wakil kapten Inter Milan ini akhirnya pensiun pada akhir musim 2011/2012. Di pengujung kariernya, dia bermain saat Inter Milan menang 4-2 di Derby della Madonnina.

5. Javier Mascherano (173 cm)

Javier Mascherano menginjakan kakinya di Eropa bersama Carlos Tevez melalui transfer kontroversial di West Ham United. Dia hanya bermain di tujuh laga setelah muncul pelanggaran aturan transfer.

West Ham mendapat denda 5,5 juta poundsterling dan Mascherano mereka lego ke Liverpool. Mascherano kemudian hijrah lagi ke raksasa Spanyol dan beralih posisi dari gelandang menjadi bek tengah.

Keputusan pelatih Barcelona saat itu, Pep Guardiola sangat tepat. Mascherano memenangkan lima gelar La Liga, lima Copa del Rey dan dua Liga Champions selama tujuh setengah tahun di Blaugrana.

6. Ron Harris (173 cm)

Tidak hanya Manchester United, Chelsea juga pernah memiliki bek pendek bernama Ron Harris. Dia menjalani karier di Chelsea mulai 1960 hingga 1980.

Setelah itu, dia pindah ke Brentford dan hanya bertahan 3 tahun sebelum akhirnya memutuskan gantung sepatu. Karier panjang selama 23 tahun di sepak bola profesional Liga Inggris menunjukan keuletannya meski memiliki tubuh yang mungil.

Baca Juga: 5 Pemain Afrika yang Patut Ditunggu Aksinya di Piala Dunia 2022

Jose Mourinho Ingin Datangkan Eric Bailly ke AS Roma

Jose Mourinho Ingin Datangkan Eric Bailly ke AS Roma

AS Roma disebut telah menunjukkan minat serius untuk transfer Eric Bailly dari Manchester United. Transfer Bailly mungkin terwujud musim panas ini.

Gosip transfer Bailly dimulai sejak kedatangan Erik ten Hag sebagai pelatih baru MU. Ten Hag membawa sejumlah perubahan besar, termasuk dalam skuad.

MU pun disebut mengincar sejumlah bek tengah dan terbukti sudah mendapatkan Lisandro Martinez. Jadi, kesempatan main Bailly mungkin semakin berkurang.

Celah inilah yang coba dimanfaatkan oleh AS Roma dan Jose Mourinho. Oleh sebab itu, gosip transfer Bailly semakin gencar dibicarakan.

Diyakinkan Mourinho

AS Roma sekarang sedang dalam proses perkembangan skuad di bawah bimbingan Jose Mourinho. Segalanya tampak berjalan apik, transfer pemain musim panas ini cukup menjanjikan.

Bailly adalah pemain pertama yang direkrut Mourinho saat melatih MU pada tahun 2016 lalu. Jadi, ada kepercayaan lebih antara Bailly dan Mourinho.

Hubungan inilah yang mendukung transfer Bailly ke Roma musim panas ini. Menurut Dailly Mirror, Mourinho sekali lagi coba meyakinkan mantan anak asuhnya tersebut.

Proyek meyakinkan Roma

Bukan hanya faktor Mourinho yang memengaruhi keputusan Bailly, perkembangan Roma pun jadi faktor pendukung. Musim panas ini Roma cukup agresif di bursa transfer.

Roma sudah merekrut Paulo Dybala, salah satu pemain terbaik Serie A beberapa musim terakhir. Mourinho juga membentuk tim tangguh yang bisa bersaing di papan atas.

Selain itu, faktor pendukung lainnya adalah harga transfer Bailly yang tidak terlalu mahal. Kabarnya Roma hanya perlu membayar sekitar 10 juta euro untuk mendapatkan bek asal Pantai Gading tersebut.

Lisandro Martinez Masuk 10 Besar Pemain Bergaji Tertinggi di Manchester United

Lisandro Martinez Masuk 10 Besar Pemain Bergaji Tertinggi di Manchester United

Smakcygowa.id – Rekrutan anyar Manchester United, Lisandro Martinez, masuk dalam daftar 10 besar pemain dengan bayaran tertinggi di Old Trafford.

Manchester United akhirnya berhasil mendatangkan pemain ketiga Di jendela transfer musim panas 2022.

Sebelumnya, Setan Merah sukses mendatangkan Tyrell Malacia dari Feyenoord dan Christian Eriksen dari Brentford.

Kini, Manchester United secara resmi telah mendaratkan Lisandro Martinez dari Ajax Amsterdam dengan mahar sebesar 57 juta euro atau sekitar Rp863 miliar.

Menurut laporan Transfermarkt yang dinukil BolaSport.com, eks pemain Defensa Justicia itu akan menerima kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun dari Setan Merah.

Artinya, Lisandro Martinez akan menjadi pemain Manchester United hingga 30 Juni 2027.

Selain itu, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, pemain berusia 24 tahun itu akan mendapatkan gaji sebesar 6,2 juta pounds atau setara Rp111 miliar per tahunnya.

Sementara per minggunya, Martinez akan mendapatkan gaji seebsar 120 ribu pounds atau setara Rp2,1 miliar.

Dengan gaji sebesar itu, Martinez menjadi pemain dengan gaji teringgi nomor 10 di Manchester United, setara dengan Fred dan Victor Lindelof.

Di sisi lain, dengan keberhasilan merekrut Martinez, maka Manchester United mendapatkan pemain yang serbabisa dan punya kecerdasan.

Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, pemain berusia 24 tahun itu bisa bermain sebagai bek kiri atau gelandang tengah, di samping posisi utamanya sebagai bek tengah.

Khusus untuk gelandang tengah, pada suatu waktu Erik ten Hag pernah menempatkannya dalam posisi tersebut dan memberinya peran untuk mendikte permainan.

Paslanya, ketika itu Ajax ditinggal oleh Frenkie de Jong ke Barcelona.

“Pada awal musim kami sedang mencari otak untuk lini tengah,” kata Erik ten Hag, dilansir Smakcygowa.id dari Daily Mail.

“Kami tahu Martinez pernah bermain di lini tengah, tetapi bisakah dia melakukannya dalam sistem Ajax?”

“Kami mencobanya di sana dan kami melihat hal-hal bagus,” tutur Ten Hag menambahkan.

Alhasil, kendati mendapatkan peran yang mungkin paling menuntut di tim Ajax, Martinez bisa menjalaninya dengan baik.

Dia mampu mendikte permainan dari dasar lini tengah serta menyediakan jembatan antara pertahanan dan serangan.

Keberhasilan itu tak bisa dilepaskan dari kecerdasannya dalam hal taktik, meski tanpa pengetahuan bahasa Inggris, apalagi Belanda.

Selain itu, Martinez juga dibantu oleh kemampuan teknis yang mumpuni, ditambah keinginannya untuk berkembang.

Martinez, yang pada dasarnya rajin belajar, melakukan upaya yang keras untuk belajar dari pemain lain yang telah melakukan transisi dari bertahan ke lini tengah.

Salah satu pemain yang teladani dan perhatikan secara khusus oleh Lisandro Martinez adalah pemain Bayern Muenchen, Joshua Kimmich.

Kimmich, yang juga dikenal sebagai pemain serbabisa, memulai kariernya sebagai bek kanan, sebelum dipindahkan ke lini tengah oleh Pep Guardiola dan sukses besar.

“Ketika dia [Kimmich] bermain di lini tengah, saya suka ketenangan yang dia miliki dan cara dia membaca permainan,” kata Lisandro Martinez, dinukil Smakcygowa.id dari Sky Sports.

“Seorang pemain harus cerdas.”

“Dia harus memiliki kepercayaan diri, tentu saja, tetapi ini adalah permainan keputusan dan Anda membuat keputusan dengan kepala Anda,” tutur Martinez menambahkan.

Inilah 5 Pemain yang Bikin Cristiano Ronaldo Tidak Berdaya di Lapangan

Inilah 5 Pemain yang Bikin Cristiano Ronaldo Tidak Berdaya di Lapangan

Pemain yang Bikin Cristiano Ronaldo Tidak Berdaya  – Semakin Tua semakin jadi yaitu Cristiano Ronaldo. Meski tak lagi muda, penyerang berusia 37 tahun itu masih mampu menjadi banger. Musim lalu bersama Manchester United (MU), eks pemain Real Madrid dan Juventus itu berada di posisi ketiga sebagai top skorer Liga Inggris 2021/2022 dengan 18 gol.

Siapa Pemain yang Bikin Cristiano Ronaldo Tidak Berdaya

Dia berada di belakang pemain Liverpool Mohamed Salah dan striker Tottenham Hotspur Son Heung-min, yang sama-sama mencetak 23 gol.

Sebagai striker yang haus gol dengan fisik dan stamina yang luar biasa, banyak bek lawan yang selalu berduel dengan Ronaldo. Itu terjadi di level klub dan juga di tim nasional.

Tapi tahukah Anda, ada segelintir bek yang justru membuat Ronaldo bergeming? Berikut lima bek yang benar-benar mematikan pergerakan CR7.

1. Sergio Ramos

Salah satu keuntungan menjadi rekan setim Cristiano Ronaldo adalah Ramos bisa belajar menyanyi sebagai superstar bermain. Ramos dan rekan setimnya Alvaro Arbeloa memanfaatkan keunggulan itu saat Spanyol bertemu Portugal di semifinal Euro 2012.

Saat itu, Portugal hanya tinggal dua langkah lagi untuk meraih mimpinya di Benua Biru. Permainannya monoton. Hampir tidak ada tembakan tepat sasaran karena Portugal dan Spanyol memilih untuk bermain sebertahan mungkin.

2. Eric Abidal

Eric Abidal memiliki karir yang hebat bersama Barcelona. Dia adalah bagian dari tim Pep Guardiola yang memenangkan segalanya untuk raksasa Catalan.

Salah satu momen paling berkesan saat dia dan tim Barcelona menggeledah Real Madrid. Itu adalah pertemuan pertama antara Jose Mourinho dan Pep Guardiola di La Liga.

Real Madrid melakukan perjalanan ke Camp Nou untuk mengurangi keunggulan Catalan atas mereka. Tapi yang mereka dapatkan hanyalah pukulan.

3. Alessandro Nesta

Alessandro Nesta adalah salah satu pemain dan bela diri AC Milan. Dengan Paolo Maldini, ia membentuk kemitraan yang hampir tak tertembus di Italia.

Sir Alex Ferguson biasanya tidak terlalu sering kalah. Tapi, melawan AC Milan, tim Manchester United-nya benar-benar kalah dan kalah.

Meski begitu, MU yang memiliki striker seperti Wayne Rooney, Cristiano Ronaldo, dan Ryan Giggs, Setan Merah nyaris tak mampu mengancam pertahanan Milan. Milan menjamu Manchester United di San Siro pada leg ke-2 semifinal Liga Champions 2006/2007.

4. Ashley Cole

Ashley Cole dan Cristiano Ronaldo sudah beberapa kali bertemu di pentas Premier League. Ketika Cole masih di Arsenal, pada periode 1999-2006, Cristiano Ronaldo adalah seorang remaja yang bermain tanpa rasa takut.

Di laga perdananya, bek kiri tersebut tidak memiliki pergerakan yang tepat untuk mengunci Ronaldo. Ronaldo menipunya berkali-kali. Ronaldo adalah pemain yang kurang dikenal pada saat itu, yang membuatnya sulit bagi para pemain bertahan untuk memprediksi pergerakannya.

5. Diego Godin

Atletico Madrid, di bawah Diego Simeone, telah menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan, baik di dalam negeri maupun di Eropa. Rojiblancos telah membuat rekor luar biasa melawan rival sekota mereka di bawah El Cholo.

Satu pemain, khususnya, telah mendapatkan pujian tinggi dari para pakar di seluruh dunia atas keunggulan pertahanannya. Dia adalah Diego Godin.

Godin adalah tipikal bek tangguh pada masanya di ibu kota Spanyol. Dia membuat lini belakang Atletico sangat solid. Dia membantu mendapatkan reputasi sebagai salah satu tim yang paling sulit ditemukan di Eropa.

Jadwal Pertandingan Pramusim Manchester United vs Crystal Palace, Selasa 19 Juli 2022

Jadwal Pertandingan Pramusim Manchester United vs Crystal Palace, Selasa 19 Juli 2022

Manchester United vs Crystal Palace – Manchester United akan kembali ke pertandingan pramusim. Kali ini, Manchester United akan bertemu Crystal Palace di Melbourne Cricket Ground, Selasa (19/7/2022) sore WIB.

Tim Setan Merah tampil impresif di pramusim tahun ini. Di bawah asuhan manajer baru, Erik ten Hag, Manchester United, berhasil menyapu bersih kemenangan. Pada laga perdana di Stadion Rajamangala, 12 Juli lalu, MU bertemu Liverpool. Mereka sukses melumat The Reds empat gol tanpa balas.

Sedangkan untuk partai kedua, Manchester United akan menghadapi Melbourne Victory di Melbourne Cricket Ground, Jumat (15/7/2022) siang WIB. Kali ini, Setan Merah melumat Melbourne dengan skor 4-1.

Lawan Manchester United selanjutnya adalah Crystal Palace. Manchester United memiliki ambisi untuk melanjutkan hasil bagus yang telah diperolehnya, sembari mempersiapkan musim baru.

Hasil dan jadwal pertandingan pramusim United:

12 Juli

Manchester United 4-0 Liverpool

Stadion Rajamangala, Bangkok

15 Juli

Manchester United 4-1 Kemenangan Melbourne

Lapangan Kriket Melbourne, Melbourne

19 Juli

Manchester United vs Crystal Palace

Lapangan Kriket Melbourne, Melbourne

23 Juli

Manchester United vs Aston Villa

Stadion Optus, Perth

30 Juli

Manchester United vs Atletico Madrid

Stadion Ullevaal, Oslo

31 Juli

Manchester United vs Rayo Vallecano

Old Trafford, Manchester

Perkiraan formasi:

Manchester United (4-2-3-1): De Gea; Dalot, Maguire, Varane, Shaw; McTominay, Fred; Rashford, Fernandes, Sancho; pertahanan diri

Manajer: Erik ten Hag (Belanda)

Crystal Palace (4-3-3): Guaita; Clyne, Andersen, Ward, Mitchell; Rak-Sakyi, Milivojevic, Phillips; J Ayew, Mateta, Edouard

Manajer: Patrick Vieira (Prancis)

Jadwal Pertandingan:

Selasa, 19 Juli 2022

Manchester United vs Crystal Palace

Lapangan Kriket Melbourne, Melbourne
Kick-off: 17.10 WIB
Langsung: MUTV

4 Fakta Lisandro Martinez, Bek Baru MU: Dijuluki The Butcher, Hasil Posisi Langsung Erik ten Hag

4 Fakta Lisandro Martinez, Bek Baru MU: Dijuluki The Butcher, Hasil Posisi Langsung Erik ten Hag

Smakcygowa – Manchester United mendatangkan Lisandro Martinez dari Ajax Amsterdam. Menurut sumber Fabrizio Romano, United membayar 55 juta poundsterling untuk Lisandro Martinez.

Angka transfernya meningkat menjadi 57 juta pound karena pembayaran solidaritas ditambah tambahan 10 juta. Sang pemain dikontrak hingga Juni 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak satu musim lagi. Siapa sebenarnya Lisandro Martinez? Berikut adalah lima fakta tentang bek tengah baru Manchester United.

1. Erik ten Hag Bahasa Polandia Langsung

Lisandro Martinez memulai karirnya di Argentina dengan Newell’s Old Boys. Potensinya kemudian mencuri perhatian Defensa y Justicia. Kemudian, pada 2019, Martinez diboyong Ajax Amsterdam ke Belanda.

Meninggalkan Argentina menuju Belanda tentu bukan hal yang mudah. Martinez menghadapi tantangan besar untuk beradaptasi. untungnya, ia mampu melewati tantangan dengan cepat dan baik.

Artinya, Martinez dikembangkan langsung oleh Erik ten Hag, pelatih Manchester United saat ini. Di Ajax, Martinez menjelma menjadi ‘tukang daging’ di lini belakang.

Dia agresif dalam bertahan, tetapi berhasil memposisikan dirinya dengan baik. Martinez juga berani membawa bola, bisa menjadi pemain pertama yang membangun serangan.

2. Sepertinya Joshua Kimmich

Martinez memang banyak bermain sebagai bek tengah di Ajax, tetapi dia juga bisa bergerak maju, bahkan cukup mumpuni. Dia bisa mengisi pos bek kiri atau bek tengah.

Awalnya Martinez direkrut oleh Ajax untuk posisi yang ditinggalkan Matthijs de Ligt. Namun ternyata ia juga bisa memanfaatkan posisi Frenkie de Jong sebagai gelandang bertahan.

Ten Hag bereksperimen dengan memainkan Martinez di posisi itu dan hasilnya sangat memuaskan. Martinez dapat beradaptasi dengan baik, mendikte permainan dari lini tengah, dan menghubungkan lini belakang ke lini tengah.

3. Kagumi Kimmich

Sejak beradaptasi di lini tengah, gaya permainan Martinez berkembang seperti bintang Bayern Munich Joshua Kimmich. Bahkan, dia terang-terangan mengagumi Kimmich.

“Ketika dia (Kimmich) bermain di lini tengah, saya suka ketenangannya dan cara dia membaca permainan,” kata Martinez.

4. Ia menjadi gelandang bertahan, lalu kembali ke posisi bek tengah

Setelah terbukti cukup baik sebagai gelandang bertahan, Martinez harus beradaptasi kembali pada musim 2021/22. Ten Hag lebih suka memainkan Ryan Gravenberch di posisi gelandang tengah, Martinez harus mengalah. Saat itu, Martinez dinilai sulit bersaing dengan bek lainnya. Dia tidak terlalu tinggi untuk seorang bek tengah, jadi lupakan akan sulit untuk bersaing.

Meski begitu, Martinez kembali bertarung memperebutkan tempat di tim utama. Ia berhasil mendapatkan kepercayaan dari Ten Hag dan melakukan duet apik dengan Jurrien Timber.

Menariknya, meski bermain lebih dalam, Martinez tetap menjadi bagian penting dalam proses membangun serangan Ajax.

5. Tinggi Badan Tidak Ideal? Tidak masalah

Masalah tubuh bukan menjadi kendala bagi Martinez, meski postur tubuhnya hanya 175 cm. Tinggi badan dinilai tidak ideal untuk seorang bek tengah. Sebaliknya dia bisa bermain lebih cepat, lebih efektif, dan berani maju.

Musim lalu, Martinez membuat 29 sundulan, lebih banyak dari pemain lain di Ajax. Dia juga memainkan 79 duel udara, jelas tidak ada masalah dengan tinggi badan. Di Premier League, tentu saja Martinez akan menghadapi lawan yang lebih tangguh, namun dengan modalnya saat ini, ia tak perlu takut hengkang ke Arsenal atau Man United.

Premier League: Soal Transfer Frenkie De Jong, Permintaan Erik Ten Hag Bikin MU Bermasalah

Soal Transfer Frenkie De Jong, Permintaan Erik Ten Hag Bikin MU Bermasalah

Smakcygowa – MU telah memburu De Jong sejak awal Juni 2022. Perburuan Frenkie De Jong atas permintaan Ten Hag. Pria botak itu menginginkan De Jong menggantikan Paul Pogba di lini tengah MU. Ten Hag sangat akrab dengan pelatih asal Belanda itu. Ten Hag yang mengorbit De Jong saat masih di Ajax Amsterdam sebelum dibeli Barcelona pada 2019.

De Jong menjadi incaran utama Ten Hag di bursa transfer musim panas 2022. Sayangnya, upaya De Jong menemui jalan buntu hingga pertengahan Juli 2022.

Transfer Frenkie De Jong: De Jong Ragu-ragu Menerima Manchester United

Manchester United sebenarnya telah menyetujui kepindahan De Jong ke Barcelona. Blaugrana setuju dengan tawaran United sebesar 75 juta euro yang bisa membengkak menjadi 85 juta euro tergantung performa De Jong di Old Trafford.

Sayangnya, De Jong masih belum mau pindah ke Old Trafford. Dia tetap menolak ajakan Manchester United karena ragu pindah ke klub yang tidak bermain di Liga Champions musim depan.

Kelanjutan

Kepindahan De Jong ke Manchester United dipastikan tidak akan terjadi pada Juli 2022. Pasalnya, De Jong bahkan bergabung dengan skuat Barcelona yang menjalani tur pramusim di Amerika Serikat.

Penolakan De Jong membuat United dikabarkan mengalihkan perhatian ke gelandang PSV Eindhoven Ibrahim Sangare. Harganya jauh lebih murah dari De Jong. MU bisa menghemat banyak. Namun, menurut laporan terbaru Mirror, Minggu (17/7/2022), Ten Hag masih belum mau move on dari De Jong. Ten Hag bahkan memberi MU ultimatum untuk terus berusaha merayu De Jong.

Permintaan Ten Hag itu membuat MU siap bertarung hingga hari terakhir bursa transfer musim panas 2022 untuk meluluhkan hati De Jong.

Permintaan Erik Ten Hag Bikin MU Susah

Karena terlalu fokus Transfer Frenkie De Jong, Manchester United sempat kesulitan mendapatkan target lagi. Waktu United terbuang sia-sia untuk De Jong, yang mungkin belum tentu ditandatangani pada musim panas 2022. Setan Merah sejauh ini baru merekrut tiga pemain baru yakni Tyrell Malacia, Christian Eriksen dan Lisandro Martinez.

Di sisa jendela transfer musim panas 2022, United masih harus bekerja keras. Selain De Jong, Setan Merah membutuhkan bek kanan, striker, dan pemain sayap baru. Musim lalu Manchester United juga mengalami saga transfer berkepanjangan saat mendatangkan winger Jadon Sancho dari Borussia Dortmund.

Misteri di Balik Empat Pemain Manchester City Tidak Ikut Tur Pramusim 2022

Misteri di Balik Empat Pemain Manchester City Tidak Ikut Tur Pramusim 2022

Mancheser City memberangkatkan total 26 pemainnya untuk menjalani tur pramusim 2022 di Amerika Serikat. Di antara nama-nama tersebut, empat pemain utama Manchester City tidak diikutsertakan.

Pemain yang dimaksud adalah Ilkay Gundogan, Phil Foden, Aymeric Laporte, dan John Stones. Keempatnya tidak dalam masa libur atau cedera, tetapi tidak diberangkatkan.

Dilansir dari Daily Mail, Foden, Gundogan, dan Stones justru diberangkatkan oleh Manchester City ke Eropa. Mereka bertiga akan bergabung dengan Manchester City U-23 untuk menjalani program latihan pramusim.

Sementara itu, pemain yang sedang dalam tahap negosiasi menuju pintu keluar, seperti Oleksandr Zinchenko saja dibawa. Sang pemain dikabarkan mendekat ke Arsenal musim panas ini.

Misteri

Ekspresi Phil Foden pada laga Man City vs Atletico Madrid di leg pertama perempat final Liga Champions 2021/2022 (c) AP Photo
Sejumlah laporan telah mengonfirmasi empat pemain yang dimaksud tidak akan mengikuti tur pramusim Manchester City yang berlangsung cuman tujuh hari itu.

Laporan-laporan tersebut tidak ada yang bisa menjelaskan alasan kenapa para pemain tidak ikut serta. Pihak klub juga tidak menyertakan alasan yang jelas.

Yang pasti, para pemain yang tidak berangkat bersama Manchester City itu tetap akan bergabung bersama tim utama, tepatnya dalam persiapan menjelang laga Community Shield akhir bulan Juli nanti.

Jadwal Pertandingan

Manchester City sudah terbang ke Amerika Serikat pada Sabtu (16/7) malam WIB. Kevin de Bruyne dkk bakal melakoni laga pertama sekitar tiga hari kemudian.

Manchester City akan menghadapi Club America pada 20 Juli di NRG Stadium, Texas. Tiga hari berselang, Citizen bakal melawan Bayern Munchen di Lambeau Field, Wisconsin.

Setelah itu Manchester City akan segera pulang ke Inggris. Sebab, di tanggal 30 Juli, Manchester City akan menghadapi Liverpool pada laga bertajuk Community Shield.

Daftar 26 Pemain

Berikut ini adalah daftar 26 pemain yang dibawa Manchester City untuk mengikuti tur pramusim di Amerika Serikat selama tujuh hari:

Kyle Walker
Rúben Dias
Kalvin Phillips
Nathan Aké
Erling Haaland
Jack Grealish
Oleksandr Zinchenko
Rodrigo
Kevin De Bruyne
Stefan Ortega
Julian Alvarez
Bernardo Silva
Riyad Mahrez
João Cancelo
Ederson
Scott Carson
Liam Delap
Kayky
Luke Mbete
Cole Palmer
James McAtee
Josh Wilson-Esbrand
Oscar Bobb
Rico Lewis
Finley Burns
Ben Knight

Chelsea Mau Juara Premier League? Beli Ronaldo Dong!

Chelsea Mau Juara Premier League? Beli Ronaldo Dong!

Legenda Arsenal Paul Merson menilai Chelsea harus merekrut Cristiano Ronaldo jika ingin mengalahkan Manchester City dan Liverpool dalam perebutan gelar Premier League musim depan.

Masa depan Ronaldo di Manchester United saat ini sedang tidak pasti. Ada laporan yang mengatakan kalau bintang Portugal tersebut ingin hengkang dari Old Trafford pada musim panas ini.

Ronaldo berniat cabut dari Old Trafford karena ingin tetap bermain di Liga Champions. Selain itu, Ronaldo kabarnya juga kecewa dengan pergerakan timnya di bursa transfer pemain saat ini.

Chelsea dikabarkan sangat tertarik menampung bintang berusia 37 tahun tersebut. Akan tetapi, Thomas Tuchel justru tidak menginginkan kehadiran Ronaldo di Stamford Bridge.

Chelsea Harus Rekrut Ronaldo
Chelsea finis di urutan ketiga dalam ajang Premier League musim lalu. Merson menilai membeli Ronaldo bisa membantu The Blues meraih juara pada musim depan.

“Chelsea tidak akan finis lebih tinggi dari ketiga musim depan kecuali mereka menandatangani striker kelas dunia,” tulis Merson di kolom Daily Star.

“Dan itulah mengapa mereka harus mengubah pikiran mereka tentang Cristiano Ronaldo karena dia adalah salah satu pemain yang cocok untuk mengisi peran yang masih ada di pasaran.”

Sterling Tak Cukup
Chelsea sudah mendapatkan Raheem Sterling dari Manchester City. Merson menilai Sterling saja tak cukup untuk membantu The Blus meraih juara.

“Raheem Sterling, Kalidou Koulibaly dan Nathan Ake semuanya adalah pemain bagus dan mereka semua akan langsung membantu Chelsea menjadi lebih baik,” lanjutnya.

“Tapi di lini depan mereka benar-benar membutuhkan bantuan karena Kai Havertz bukan striker untuk saya.

“Dia tidak menjamin Anda mencetak 20 gol per musim. Dan itu adalah sesuatu yang pasti akan dilakukan Ronaldo.”

Ronaldo Finisher Terbaik
Ronaldo saat ini memang sudah berusia 37 tahun. Namun, Merson masih menganggap Ronaldo sebagai finisher terbaik di dunia saat ini.

“Siapa finisher terbaik di dunia jika Anda bisa memasukkan bola ke dalam kotak dengan kualitas? Ronaldo!” tegasnya.

“Chełsea harus mengejarnya 100%. Mereka bermain dengan cara tertentu. Itu sebabnya Romelu Lukaku kesulitan karena tidak ada ruang untuk ditembus.”

Jadwal Pramusim Chelsea
Berikut jadwal tur pramusim Chelsea 2022-23:

17 Juli 2022

Chelsea vs Club America
Allegiant Stadium, Las Vegas

20 Juli 2022

Charlotte vs Chelsea
Bank of America Stadium, Charlotte

23 Juli 2022

Arsenal vs Chelsea
Camping World Stadium, Orlando

29 Juli 2022

Udinese vs Chelsea
Dacia Arena, Udine

8 Transfer Termahal dari Liga Jerman ke Liga Inggris: Ternyata Erling Haaland Cuma Nomor 5

8 Transfer Termahal dari Liga Jerman ke Liga Inggris: Ternyata Leroy Sane Cuma Nomor 7

Smakcygowa – Klub-klub Premier League kerap merekrut pemain dari Liga Jerman. Bahkan tidak sedikit transfer yang memakan biaya cukup besar. Liga Inggris akan segera didatangkan oleh Erling Haaland. Striker Norwegia itu akan bergabung dengan Manchester City musim depan.

Haaland sangat tajam dengan Dortmund, Untuk mendapatkan pemain, Manchester City memicu klausul penampilan di Dortmund.

Haaland akan berangkat ke Inggris setelah ditebus dengan harga 60 juta euro. Nilai tersebut membuat Haaland masuk dalam daftar 10 rekrutan termahal Premier League dari Bundesliga.

Berikut 8 transfer termahal dari tim Liga Jerman ke Liga Inggris.

Sebastian Haller

Sebastien Haller telah bermain di Bundesliga bersama Eintrach Frankfurt. Dia bermain untuk Die Adler selama dua musim sebelum pindah ke Liga Premier bersama West Ham.

Haller datang ke Stadion London dengan nilai transfer 50 juta euro. Pemain internasional Pantai Gading itu hanya bertahan satu setengah musim di Inggris sebelum kembali ke Ajax Amsterdam.

Leroy Sane

Leroy Sane memulai karir profesionalnya di Schalke. Ia kemudian pindah ke Liga Inggris bersama Manchester City pada 2016 dengan biaya transfer 53 juta euro.

Di Stadion Etihad, Sane memenangkan dua Liga Inggris dan sejumlah gelar lainnya. Pemain internasional Jerman itu bermain di Inggris selama tiga musim sebelum akhirnya kembali ke Bundesliga bersama Bayern Munich.

Timo Werner

Timo Werner mulai mencuri perhatian publik saat bermain untuk RB Leipzig. Chelsea kemudian berhasil memboyongnya ke Stamford Bridge pada bursa transfer musim panas 2020.

Tak tanggung-tanggung, Chelsea merogoh kocek 53 juta euro untuk mendapatkan pemain timnas Jerman tersebut. Werner dikontrak oleh The Bleus hingga 2025.

Erling Haaland

Erling Haaland membela Borussia Dortmund sejak Januari 2020. Pemain timnas Norwegia itu menunjukkan lokasi yang luar biasa saat berada di Signal Iduna Park.

Meski diminati banyak klub top Eropa, Haaland memilih Manchester City sebagai karier berikutnya. Ia pindah ke Etihad Stadium dengan nilai transfer 60 juta euro.

Naby Keita

Naby Keita saat ini bermain untuk Liverpool. Gelandang Guinea itu dibeli The Reds dari RB Leipzig seharga 60 juta euro pada 2018.

Karier Keita di Anfield memang kerap terganggu oleh cedera. Meski begitu, sang pemain masih mendapatkan cukup banyak peluang bermain dari Jurgen Klopp.

Pierre-Emerick Aubameyang

Pierre-Emerick Aubameyang tampil cukup tajam di Bundesliga bersama Borussia Dortmund. Pemain asal Gabon itu kemudian hengkang ke Arsenal dengan harga 63,8 juta euro pada 2018.

Aubameyang sempat menjadi andalan di lini depan dan kapten The Gunners. Namun, ia hengkang ke Barcelona pada Januari 2022 setelah diskors dari skuat karena pelanggaran disiplin.

Christian Pulisic

Christian Pulisic dibeli Chelsea dari Borussia Dortmund pada Januari 2019. Namun, winger berusia 23 tahun itu tetap berada di Signal Iduna Park secara kredit hingga Juni 2019.

Chelsea membeli Pulisic seharga 64 juta euro. Pemain Amerika Serikat itu tampil cukup baik bersama Chelsea meski tidak selalu menjadi pilihan utama di bawah Thomas Tuchel.

Kevin de Bruyne

Kevin De Bruyne bergabung dengan Manchester City dari Wolfsburg pada 2015. Kala itu, gelandang serang asal Belgia itu kembali ke Liga Inggris dengan nilai transfer mencapai 76 juta euro.

De Bruyne kini menjadi pemain kunci bagi Manchester City. Beberapa trofi telah ia raih selama berkarier di Etihad Stadium seperti Premier League, FA Cup, hingga Carabao Cup.

Kai Havertz

Chelsea mendatangkan Kai Havertz dari Bayer Leverkusen pada bursa transfer musim panas 2020. Saat itu Havertz menjadi pembelian termahal The Blues setelah ditebus seharga 80 juta euro.

Dengan harga yang cukup mahal, Havertz mampu menunjukkan performa yang cukup baik setelah datang ke Stamford Bridge. Bahkan Havertz kerap dijadikan penyerang tengah saat Romelu Lukaku dan Timo Werner sedang tidak bermain bagus.

Kesan Pertama Harry Maguire Terhadap Malacia di Manchester United: Fit, Tambahan Hebat!

Kesan Pertama Maguire tentang Malacia di Manchester United: Fit, Tambahan Hebat

Smakcygowa – Kapten Manchester United Harry Maguire mengatakan Tyrell Malacia cocok dengan skuad United dan kehadirannya merupakan tambahan yang bagus untuk pertahanan Setan Merah.

Man United berusaha merombak skuatnya pada musim panas 2022. Mereka mencari pemain yang sesuai dengan keinginan Erik Ten Hag.
Beberapa nama juga dikaitkan dengan Setan Merah. Namun pada akhirnya, MU hanya mampu mendatangkan Malacia.

United mengontraknya dari Feyenoord. The Red Devils berhasil menyudutkan Lyon dalam proses perekrutan.

Kesan Harry Maguire tentang Malacia di Manchester United

Tyrell Malacia resmi menjadi pemain Manchester United pada 5 Juli 2022 kemarin. Jadi dia hanya sebentar bergabung dengan skuad United.

Dia juga pernah menjalani latihan pramusim di bawah asuhan Erik Ten Hag dan dimasukkan dalam skuat untuk tur pramusim di Bangkok, Australia, dan Norwegia. Harry Maguire kemudian ditanya bagaimana perasaannya tentang Malacia.

“Ya, dia sangat cocok. Dia datang dengan senyum lebar di wajahnya dan dia anak yang sangat bugar,” katanya kepada situs resmi United.

“Dirinya hanya berlatih beberapa kali jadi saya yakin dia akan terbiasa bermain di bawah manajer baru, seperti kami semua. Dia akan menjadi tambahan yang bagus untuk kami,” klaim Maguire.

“Ini lebih banyak persaingan untuk mendapatkan tempat dan itulah yang kami butuhkan di klub ini.”

Tentang Pemain Muda MU

Erik Ten Hag membawa 31 pemain dalam tur pramusim mereka untuk musim 2022-23. Banyak dari mereka adalah pemain muda.

Menurut Harry Maguire, para pemain muda ini akan sangat diuntungkan dengan mengikuti tur pramusim ini. Selain mendapatkan pengalaman baru, mereka juga mendapat kesempatan untuk membuat Erik Ten Hag terkesan dengan penampilan mereka.

“Ini adalah kesempatan besar bagi mereka, pengalaman yang luar biasa dan saya yakin mereka akan belajar banyak dari itu, tetapi mereka juga di sini untuk mengesankan. Mereka di sini untuk mengesankan dalam pelatihan dan mereka di sini untuk memperjuangkan tempat. , itu saja. mengapa mereka ada di sini.”

“Saya yakin mereka ingin tampil mengesankan pada level yang akan membuat manajer terkesan, seperti yang kita semua lakukan, jadi ini adalah pengalaman hebat bagi mereka, terutama di usia mereka, untuk pergi bersama Manchester United dalam tur dan, seperti yang Anda katakan, lihat.” .para pemain. penggemar dalam aspek global. Ini sangat besar bagi mereka,” kata Maguire. Jadwal Pramusim Manchester United 2022-23

Berikut jadwal pramusim Manchester United 2022-23:

12 Juli

Manchester United vs Liverpool
Stadion Rajamangala, Bangkok

15 Juli

Kemenangan Manchester United vs Melbourne
Lapangan Kriket Melbourne, Melbourne

19 Juli

Manchester United vs Crystal Palace
Lapangan Kriket Melbourne, Melbourne

23 Juli

Manchester United vs Aston Villa
Stadion Optus, Perth

30 Juli

Manchester United vs Atletico Madrid
Stadion Ullevaal, Oslo

31 Juli

Manchester United vs Rayo Vallecano
Old Trafford, Manchester